Pemimpin Perempuan Wujudkan Ketahanan Pangan
Dr. Rika Azmi merupakan sosok perempuan inspiratif, alumni Institut Pertanian Bogor (IPB), yang diakui sebagai salah satu lulusan terbaik.
Ia masuk IPB pada tahun 1993, sebagai angkatan 30, dan lulus pada tahun 1998 dari Fakultas Teknologi Pertanian, Jurusan Teknologi Industri Pertanian (TIN).
Selanjutnya, Rika melanjutkan pendidikan S2 Magister Manajemen Agribisnis di IPB pada tahun 1999-2001, dan menyelesaikan pendidikan S3 di Jurusan Ilmu Perencanaan Pengembangan Wilayah dan Perdesaan IPB pada tahun 2008-2013.
Pada September 2021, hari bersejarah bagi Rika Azmi tiba ketika ia dilantik sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan (DKP2KH) Kepulauan Riau.
Pelantikan Rika Azmi dilakukan langsung oleh Gubernur Kepri, Ahmad Ansar, di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang. Sebelumnya, Rika telah menjabat sebagai penasihat Ikatan Keluarga Bunguran Barat (IKBB) Natuna.
Prestasi ini menjadi bukti pengabdiannya yang sebelumnya dilakukan di tingkat Kabupaten kini berkembang hingga ke tingkat Provinsi.
Sebelum menjabat sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan Provinsi Kepri, Dr. Rika Azmi memiliki pengalaman yang luas dalam berbagai posisi penting.
Ia pernah menjabat sebagai Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Natuna, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Natuna. Pengalaman ini memperkaya kompetensinya dalam mengelola berbagai sektor pemerintahan.
Pada 2022, DKP2KH di bawah kepemimpinan Dr. Rika Azmi melakukan langkah antisipatif dalam mencegah wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kepri. Melalui kebijakan ini, DKP2KH meminta peternak untuk segera melakukan isolasi dan pengobatan jika menemukan hewan ternak yang dicurigai terjangkit PMK.
Dr. Rika Azmi juga menginisiasi program Gerakan Urban Farming dengan membagikan 30 ribu bibit cabai di Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang. Program ini bertujuan sebagai solusi jangka pendek dan berkelanjutan untuk mewujudkan ketahanan pangan masyarakat.
Dengan menanam dari rumah, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok mereka sendiri dan terhindar dari beban berat jika terjadi inflasi bahan pokok.
Selain itu, Rika aktif memimpin Rakor Peningkatan Produksi Pangan Lingkup Provinsi Kepulauan Riau, rakor ini bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan produktivitas tanaman pangan di Kepri.
Kepemimpinan Dr. Rika Azmi terbukti cerdas dan mumpuni. Pada 9 Desember 2021, ia terpilih menjadi Ketua Himpunan Alumni IPB (HA IPB) Kepulauan Riau periode 2021-2025.
Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, menyatakan keyakinannya bahwa alumni IPB dapat memberikan kontribusi besar di Kepulauan Riau, termasuk Dr. Rika Azmi yang memiliki peran penting dalam kerjasama antara IPB University dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
Pada kesempatan itu, berdasarkan SK Ketua DPP HA IPB Nomor : 91/SK/DPPHAIPB/XII/2021 tanggal 9 Desember 2021 tentang Pengangkatan Pengurus Dewan Pengurus Daerah Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor Periode 2021-2025, Rika Azmi yang juga merupakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan Provinsi Kepri dikukuhkan oleh Ketum DPP HA IPB Walneg sebagai Ketua DPD HA IPB Provinsi Kepri.
Sebagai mediator kerjasama pendidikan antara IPB University dan pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Dr. Rika Azmi juga menyelenggarakan program halal bihalal HA IPB Kepri yang penuh manfaat seperti pemberian santunan anak yatim dan pelepasan alumni IPB yang hendak berangkat haji.
Kerjasama yang telah terjalin antara DKP2KH Provinsi Kepri dan IPB juga mencakup beberapa program penting, seperti Program One Village One Commodity (OVOC), penyusunan roadmap pembangunan pertanian Provinsi Kepri, dan kajian pembentukan BUMD pangan.
Saat ini, Dr. Rika Azmi, S.TP., M.M. juga menjabat sebagai Wakil Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Provinsi Kepri dan penasihat Himpunan Keluarga Kabupaten Natuna Provinsi Kepri.
Dr. Rika Azmi, S.TP., M.M. terus memperjuangkan hidup meraih kesuksesan dengan berbagai prestasi dan pengalaman hebat. Ia menjadi inspirasi bagi masyarakat Kepulauan Riau, menunjukkan bahwa perempuan bisa memimpin dan memberikan dampak besar bagi masyarakat.
**