Raden Rauf

Content Creator, Influncer, hingga Diundang ke Istana

Jika mendengar nama Raden Rauf, apa yang terlintas dalam pikiran anda? Influencer, content creator, atau motivator asmara generasi milenials? Wah, sepertinya semua kategori itu melekat dalam diri pria yang akrab disapa “Om Aup” ini. Ia dikenal sebagai sosok public figure yang sangat mahir dalam membangun personal branding, terutama bagi generasi milenials.

Semuanya berawal dari Twitter. Pria asal Kudus ini mulai dikenal oleh jagat maya melalui konten-kontennya di Twitter dengan nama akun @radenrauf. Bijak, humor, asmara, dan terkadang nyeleneh merupakan kombinasi cuitannya di Twitter.

Namun, hal yang paling menghebohkan jagat Twitter adalah ketika Raden Rauf bercerita mistis di setiap malam Jumat dengan hashtag #memetwit atau singkatan dari meme di twit.

Selain di Twitter, Raden Rauf juga mulai menginvasi Instagram dengan konten-konten Tanya jawab nyeleneh di fitur Instagram Stories. Bak dayung bersambut, ternyata netizen di Instagram juga menyukai konten-konten nyelenehnya tersebut.

Alhasil, kini ia memiliki jumlah followers Instagram sebanyak 2,1 juta. Tak hanya itu, berkat konten Q&A ia memiliki banyak penggemar hingga ke negeri Jiran, Malaysia.

Setelah sukses di dua platform tak membuat pria yang memiliki hobi travelling dan fotografi ini berpuas diri. Ia melebarkan sayapnya menjadi content creator di media YouTube dan sekarang memiliki 1,4 juta subscriber.

Tak menutup kemungkinan, jumlah followers-nya di berbagai media social semakin bertambah, mengingat kreativitas dan juga inovasi yang selalu ia upgrade.

Merambah Bisnis Kuliner

Jika membicarakan bapak dua anak ini memang tak akan ada habisnya. Mulai dari kreativitasnya di sosial media, hingga sekarang merambah kedunia kuliner. Sosok “hot daddy” ini ternyata memiliki bisnis yang dibilang cukup sukses di bidang kuliner. Raden Rauf diketahui memiliki usaha makanan Ayam Geprek Si Emak Bogor.

Menilik jauh kebelakang, Suami dari Serly Virgiola ini merupakan lulusan jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, IPB University Angkatan 43. Dalam beberapa kali cuitannya di platform Twitter, Raden Rauf sering kali berkisah tentang kehidupannya ketika masih tinggal di asrama.

Ia menempati asrama C1 dengan nomor kamar 16. Menariknya, ia beberapa kali menceritakan tentang pengalaman aneh serta mistis di asramanya. Hal tersebut menjadi konten tersendiri baginya untuk dikemas menjadi sesuatu yang menarik.

Setelah menjadi alumni, Raden Rauf kerap diundang untuk mengisi acara di IPB University. Salah satunya adalah acara Guest Lecturer Manajemen Series yang mengangkat tema tentang: Strategi Optimasi Digital Marketing Teknik dalam Era Industry 4.0 dan Optimalisasi Digital Marketing melalui Sosial Media.

Dalam acara yang di gelar oleh Fakultas Ekonomi dan Manajemen ini, Raden Rauf memberikan motivasi bahwa semuanya bisa jadi siapapun di sosial media, namun kita juga harus didukung dengan konten-konten yang menarik. Selain konten yang menarik, konsistensi dan juga positioning target juga harus menjadi hal yang wajib dimiliki para generasi milenials.

Sebagai content creator yang dianggap memiliki pengaruh (influence), Raden Rauf juga pernah beberapa kali diundang ke Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo. Salah satunya saat tahun 2018 ketika mensosialisasikan pagelaran akbar Asian Games di Jakarta dan Palembang. Beragam penghargaan serta prestasi mampu ia tuangkan. Kejeniusannya dalam melihat peluang di berbagai platform sosial media menjadikannya sebagai influencer sukses.

Tinggalkan Komentar