Pemimpin Multitasking, Pejuang Konsisten Lingkungan Hidup

SALAH satu cara mencegah emisi karbon berubah menjadi gas rumah kaca yang menjadi penyebab krisis iklim adalah menyediakan ekosistem penyerapnya, yakni hutan.

Konsistensi perjuangan lingkungan demi kehidupan yang lebih baik kerap dilakukan Librianna Arshanti.

Alumni Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University angkatan 1996 ini bekerja sebagai konsultan.

Sebagai konsultan dan pemegang master ilmu lingkungan dari IPB University, Shanti banyak menulis tentang isu-isu lingkungan mutakhir. Ia juga mengulas buku-buku atau membuat analisis tentang kebijakan kehutanan yang aktual.

Belakangan Shanti - begitu ia kerap disapa, lebih banyak mengurus manajemen Forest Digest. Seiring perkembangan, media ini merambah melalui web dan event organizer.

Shanti juga mengelola para sukarelawan yang memerlukan seorang manajer yang cakap untuk mengatur ritme kerja dan pembagian beban.

Kadang-kadang ia juga menjadi moderator webinar yang dibuat oleh Forest Digest dan tulisannya kerap mempunyai hobi mengulik kebijakan lingkungan.

Shanti mendapat gelar sarjana pada 2001 Ilmu Pengelolaan Hutan angkatan 33 di IPB University. Ia juga mengasuh Aiknow sebagai bagian perjuangannya mencerdaskan anak bangsa.

Usai lulus sebagai sarjana pada 2001, ia langsung bekerja sebagai Internal Auditor Surya Satrya Timur Grup sebagai staff teknis kehutanan dan internal auditor untuk kegiatan teknis kehutanan.

Ia lalu melanjutkan pendidikan magister yang juga didapatkannya dari IPB University dalam Ilmu Pengelolaan Hutan pada 2012 dan memperoleh gelarnya pada 2016.

Di rentang waktu itu pada 2012 hingga 2019, ia bekerja sebagai Independent Consultant pada PT Ayamaru Baktipertiwi.

Pengalamannya yang semakin matang dan jejaringnya yang terus meluas, menjadikannya sebagai Marketing Communication and Training Manager
Remark Asia sejak 2017.

Di Remark Asia, ia bertanggung jawab terhadap kegiatan pemasaran produk jasa konsultan, menyusun program kerja, dan training terkait sustainability program.

Shanti memang sosok yang memiliki kekuatan untuk memimpin dan menerapkan prinsip coaching dalam memimpin.

Ia juga dikenal mempunyai kemampuan analisis yang tajam dan mampu memecahkan masalah dengan menggunakan data dan fakta.

Keahlian tambahan yang dimiliki adalah menulis dan public speaking.

"Saya terbiasa multitasking dan bekerja dengan tenggat waktu menjadi hal yang biasa untuk saya," ujar Shanti.

Shanti memiliki pengalaman bekerja dalam management pengelolaan hutan alam sebagai internal auditor dan merupakan tenaga ahli untuk biodiversity dan kebijakan kehutanan.

Saat ini sebagai marketing konsultan lingkungan yang juga ikut dalam pengembangan bisnis di dalam perusahaan.

PT Foresta Darmaga Indonesia menetapkan Librianna Arshanti pada 2023 sebagai salah satu pemimpin perusahaan yang baru sebagai direktur utama.

Shanti memang bukan orang baru di PT Foresta Darmaga Indonesia, penerbit Forest Digest.

Ia bergabung dengan Forest Digest sejak majalah ini berdiri pada 2016. Ia bahkan ikut membidani majalah ini saat terbit.*