Mewujudkan Kesejahteraan Sosial bagi Indonesia
Prof. Dr. Ir. R. Nunung Nuryartono, M.Si, adalah seorang tokoh yang telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan sosial dan ekonomi Indonesia. Lahir di Kota Semarang pada 9 September 1969, Nunung kini menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) sejak tahun 2023.
Dengan latar belakang yang kokoh di bidang ekonomi, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia dan kebijakan sosial, perannya dalam memimpin berbagai inisiatif strategis telah membantu memajukan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Perjalanan akademik Prof. Nunung sangat mengesankan. Menempuh pendidikan S1 di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 1992, meraih gelar Sarjana Ekonomi Pertanian dan Sumber Daya. Tidak berhenti di sana, melanjutkan studi pascasarjana di IPB dan meraih gelar Magister Ekonomi Pertanian pada tahun 1997. Dedikasi dan kecintaan pada ilmu pengetahuan membawanya ke George August University of Gottingen di Jerman, tepatnya memperoleh gelar Doktor di bidang Sosio Ekonomi Pembangunan Pedesaan pada tahun 2005.
Kiprah akademik Nunung juga tercermin dari peran penting sebagai Guru Besar Ilmu Ekonomi di Institut Pertanian Bogor sejak tahun 2019. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB dari 2018 hingga 2023.
Sebagai seorang akademisi yang aktif, terus berbagi ilmu dan pengalaman kepada generasi muda serta terlibat dalam berbagai riset yang berdampak besar bagi kebijakan publik.
Di Kemenko PMK, perannya sangat krusial dalam memimpin koordinasi penyaluran bantuan sosial, termasuk Program Keluarga Harapan (PKH) dan program sembako. Di tengah transisi pemerintahan pada tahun 2024, memastikan penyaluran bantuan sosial tetap berjalan lancar dan tepat sasaran.
Kolaborasinya dengan berbagai instansi seperti Kementerian Sosial, Kementerian Keuangan, dan Bank Indonesia mencerminkan kemampuan dalam memimpin koordinasi lintas sektor untuk mencapai tujuan nasional.
Tak hanya di lingkup nasional, kontribusinya juga meluas ke kancah internasional. Sejak 2019, aktif sebagai Senior Fellow di Australia-Indonesia Centre, sebuah platform yang bertujuan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara, khususnya dalam hal pembangunan ekonomi dan sosial.
Salah satu visi besar yang selalu diusung adalah membangun sumber daya manusia unggul untuk Indonesia Emas 2045. Dalam berbagai kesempatan, disampaikan pentingnya desain besar pembangunan manusia yang mencakup semua fase kehidupan, mulai dari masa prenatal hingga lanjut usia.
Visi ini menjadi pijakan bagi program-program pemerintah yang diarahkan untuk menyiapkan generasi yang terampil, mandiri, dan berdaya saing tinggi, terutama dalam menghadapi bonus demografi pada 2030-2045.
Peran pemerintah daerah juga menjadi perhatian khusus, terutama dalam revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi. Melalui terbitnya Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022 dan Permenko PMK Nomor 5 Tahun 2023, Nunung terus mendorong keterlibatan pemerintah daerah dalam menyiapkan tenaga kerja yang siap bersaing di pasar global dengan keterampilan yang relevan dan sesuai dengan potensi daerah masing-masing.
Dalam upaya menanggulangi kemiskinan ekstrem di Indonesia, bekerja sama dengan berbagai lembaga dalam mengembangkan model graduasi pemanfaatan program bantuan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
Melalui kajian yang dilakukan di tiga desa di Jawa, dirumuskan strategi yang mengintegrasikan karakteristik lokal untuk memberdayakan masyarakat dan mendorong penghapusan kemiskinan. Hasil dari kajian ini diharapkan dapat menekan angka kemiskinan mendekati nol persen pada akhir 2024.
Prof. Dr. Ir. R. Nunung Nuryartono, M.Si, adalah sosok yang berdedikasi dalam akademisi dan pengabdian kepada negara. Di bawah arahannya, berbagai program sosial dan ekonomi terus berkembang, memberi dampak positif bagi masyarakat, dan memajukan bangsa menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
**