Muhammad Alwi Mustaha

Mewujudkan Inovasi dan Standardisasi di Dunia Pertanian

Dr. Muhammad Alwi Mustaha adalah sosok yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan pertanian di Indonesia. Sebagai Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Maluku Utara saat ini, perjalanannya sebagai birokrat, peneliti, dan inovator menjadi teladan inspiratif bagi banyak orang.

Alwi Mustaha menempuh pendidikan sarjana di bidang Budidaya Tanaman dari Universitas Hasanuddin pada tahun 1991. Ketertarikannya pada agronomi membawanya melanjutkan studi ke Institut Pertanian Bogor (IPB) di mana ia memperoleh gelar Magister Sains pada program studi Agronomi di tahun 2000, diikuti gelar Doktor di bidang Agronomi dan Hortikultura pada tahun 2012.

Karir Alwi dimulai di Sub Balai Penelitian Hortikultura (Sub Balithorti) Jeneponto, Sulawesi Selatan sebagai Pegawai Negeri Sipil. Selanjutnya, ia pindah ke Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kendari, Sulawesi Tenggara, di mana ia mengabdi selama lebih dari dua dekade.

Selama periode ini, Alwi tidak hanya berperan sebagai peneliti, tetapi juga sebagai Koordinator Kerjasama, Koordinator Program dan Evaluasi, serta Ketua Tim Monev Internal. Ia juga aktif membimbing mahasiswa di Universitas Halu Oleo dan menjadi penguji eksternal pada program doktoral di universitas tersebut.

Kontribusinya terhadap pertanian tidak hanya terlihat dari berbagai posisi struktural yang diembannya, tetapi juga melalui keterlibatannya sebagai Tim Ahli Program Satu Juta Ton Beras di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Lebih lanjut, ia telah menerbitkan banyak karya ilmiah di jurnal, prosiding, dan buku sebagai hasil penelitiannya.

Kiprah Alwi semakin gemilang saat diangkat sebagai Kepala BPTP Kepulauan Riau pada tahun 2021. Di bawah kepemimpinannya, BPTP Kepulauan Riau menjadi salah satu institusi yang unggul dalam penerapan teknologi pertanian.

Prestasi ini berlanjut ketika ia menjabat sebagai Kepala BSIP DKI Jakarta pada tahun 2023, di mana institusi ini meraih predikat informatif dalam Keterbukaan Informasi Publik selama dua tahun berturut-turut.

Salah satu pencapaian monumental Alwi adalah pengembangan "Alat Deteksi Otomatis Batas Kritis Air Pada Lahan Sawah", yang telah dipatenkan dengan Nomor: IDS 000001670. Inovasi ini menjadi bagian dari buku "600 Teknologi Inovatif Pertanian" yang diterbitkan oleh Balitbangtan, Kementerian Pertanian.

Setelah transformasi Balitbangtan menjadi Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) pada tahun 2022, Alwi memainkan peran penting dalam mengarahkan BPSIP menuju penerapan dan diseminasi standar instrumen pertanian di Indonesia.

Saat ini, BPSIP Maluku Utara yang dipimpinnya terus menjalankan tugas penting dalam penerapan standar instrumen pertanian spesifik lokasi, selaras dengan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 13 Tahun 2023.

Dr. Muhammad Alwi Mustaha merupakan seorang pemimpin yang terus melakukan inovasi, serta membawa perubahan nyata dalam sektor pertanian Indonesia.

**

Tinggalkan Komentar